Dewasa ini makin menjamur saja olahraga billiard ini.Dari penjuru kota sampai pelosok desa makin digemari saja olah raga sodok menyodok bola ini.Memang tidak bisa dipungkiri lagi semakin majunya jaman semua yang berbau perkotaan sekarang sudah mulai merambah kedesa-desa.Kembali lagi ke masalah billiard yang sudah mulai merambah ke kampung-kampung menambah semarak suasana kampung yang dulunya tampak sepi.Padahal dulunya billiard ini hanya bisa ditemui ditempat-tempat hiburan dikota-kota.Tapi kini kita dapat menjumpai olah raga ini di kampung-kampung.Tapi sayangnya orang sekarang menggemari billiard ini bukan sebagai olah raga melainkan sebagai sumber penghasilan dengan cara berjudi. Orang belajar billiard yang kebanyakan secara otodidak hanya untuk mencari penghasilan dengan berjudi dan bukan untuk mencari prestasi.Hampir semua lokasi billiard dipelosok kampung dijadikan ajang berjudi.jarang sekali tempat billiard itu digunakan untuk memproduksi calon-calon atlet billiard berprestasi.Ini menjadi tanggung jawab kita bersama untuk memulihkan nama baik olah raga billiard ini yang sudah diidentikkan dengan permainan judi ini.Memang kita tidak bisa begitu saja menyalahkan mereka. Sebetulnya mereka berjudi karena mereka memang memerlukan tantangan dalam olah raga ini. Akan tetapi mereka tidak melakukannya dengan cara yang benar, yaitu dengan mengikuti berbagai turnamen billiard.Dan sayangnya turnamen biliiard jarang sekali diadakan.Nah, bagaimana ini pemerintah, pengusaha dan sponsor, bisa nggak buat turnamen billiard buat mereka? Agar mereka bisa berprestasi sekaligus dapat penghasilan.Wong sepak bola aja bisa ngapain biliiard enggak? Oke mari kita pikirkan bersama.